Showing posts with label Liputan Khusus. Show all posts
Showing posts with label Liputan Khusus. Show all posts

Thursday, June 2, 2011

Liputan Khusus Miss Indonesia 2011 : Wow ... Astrid Ellena Menguasai 3 Bahasa !

 
 SELAIN memancarkan kecantikan, aura Astrid Ellena Indriana Yunadi sangat teduh sekaligus memukau setiap mata yang melihatnya lewat kepiawaiannya berkomunikasi dalam tiga bahasa.

Astrid Ellena Indriana memiliki wajah cantik, kulit putih, dan postur tubuh proporsional. Sebuah tampilan yang sempurna. Apalagi ditunjang dengan pribadinya yang murah senyum dan pembawaannya yang sangat ramah dan hangat. Kekaguman pun makin memuncak manakala Anda mengetahui kecakapannya berkomunikasi dalam tiga bahasa internasional.

"Selain bahasa Inggris, saya juga menguasai bahasa Spanyol dan Mandarin sedikit-sedikit," tutur finalis Miss Indonesia 2011 asal Jawa Timur ini dengan santun kepada okezone baru-baru ini.

Menyoal bahasa yang dikuasainya, bungsu tiga bersaudara ini menuturkan, saat melewati SMA selama 4 tahun (tahun 2004-2008) lalu itu menjadi media efektif untuk melancarkan bahasa internasional.

"Kalau bahasa Spanyol, kebetulan memang menjadi bahasa kedua di Amerika. Dan di sana, saya tidak memiliki teman dari Indonesia. Alhasil, mau tidak mau lancar dengan sendirinya. Saya juga mengikuti kursus kurang lebih 3 tahun," ungkapnya.

Sementara itu untuk penguasaan bahasa Mandarin, Ellen mengatakan sempat mengikuti les sejak kecil. "Tapi sifatnya tidak kontinu dan putus-putus. Kebetulan di kampus saya ada materi tersebut, jadi lumayan melancarkan kembali," sambung peraih gelar Miss Universitas Pelita Harapan (UPH) tahun 2009 ini.

Ellen memang beruntung dengan segala yang dimilikinya tersebut. Kepiawaian yang diperolehnya tentu tak terlepas dari kultur keluarga yang mendukung kemahirannya bertutur dalam bahasa asing, terutama bahasa Inggris. Pasalnya, bahasa Inggris bagi Ellen seperti bahasa keseharian yang kerap digunakan dalam perbincangan dengan orangtuanya dan neneknya sejak kecil. Maka, tak salah kalau kefasihannya dalam bertutur bahasa Inggris maupun Spanyol dan Mandarin pun tidak diragukan lagi. Bravo Ellen!

Sc : OkeZone

Wednesday, June 1, 2011

Liputan Khusus Miss Indonesia 2011 :Liliana Takjub Finalis Miss Indonesia Tampil Mature?

FINALIS Miss Indonesia 2011 tak hanya tampil memukau dengan kecantikan mereka di hadapan para juri, tapi juga kebolehan mereka dalam menjawab rentetan pertanyaan yang memeras otak.
 
Tampilan finalis Miss Indonesia memang tak hanya mengandalkan sisi fisik. Lebih dari itu, para finalis hadir dengan kelebihan mereka masing-masing, terutama kepiawaian mereka dalam berkomunikasi.
 
Liliana Tanoesoedibjo selaku Founder sekaligus Ketua Tim Dewan Juri Miss Indonesia pun merasa takjub dengan kebolehan para finalis tersebut.
 
"Saya ‘surprise’ dengan para peserta. Mereka banyak yang masih berusia 17-18 tahun, tapi mampu memberikan jawaban yang ‘mature’. Sementara ada sebagian peserta lainnya yang berusia 20-22 tahun justru jawaban dari pertanyaannya kurang ‘mature’. Ternyata usia bukanlah jaminan bagi sebuah kedewasaan, tapi lebih kepada pengalaman dan penguasaan dirinya," ungkap Liliana pada okezone yang menemuinya saat istirahat penjurian awal di Apartemen Belezza, Permata Hijau, Jakarta, Rabu (1/6/2011).
 
Dilanjutkan Liliana, penjurian awal yang memegang poin sebanyak 60 persen tersebut memiliki kriteria dalam pandangannya selaku Founder dan Ketua Tim Dewan Juri.
 
"Kami melihat dari berbagai sisi, bukan hanya penampilan saja, tapi juga pengetahuan umum serta faktor bahasa, manner, dan pembawaan diri. Hal tersebut akan menjadi nilai plus, terlebih ketika mereka memiliki kelebihan bahasa asing, selain bahasa Inggris. Tentu ini akan menambah kemampuan mereka," tutupnya.



(Sc : Okezone)

Tuesday, May 31, 2011

Liputan Khusus Miss Indonesia 2011 : Liliana Tanoesoedibjo Harap Miss World Digelar di Bali

PERHELATAN Miss World yang berkelas internasional tentu akan membuahkan kebanggaan ketika Indonesia bisa menjadi tuan rumah di kemudian hari. Itulah impian Founder Miss Indonesia, Liliana Tanoesoedibjo.

Kontes kecantikan berkelas dunia, Miss World memang menjadi ajang bergengsi. Apalagi, pentas yang diselenggarakan tersebut melibatkan 120 negara dari berbagai belahan dunia. Tentu ajang ini tak sekadar menjadi suguhan apik yang memanjakan mata, tapi juga melahirkan kebanggaan ketika suatu saat Indonesia bukan hanya menjadi peserta, tapi juga tuan rumah dari penyelenggaraan acara tersebut.

"Saya berharap kelak Indonesia bisa menjadi tuan rumah dari pentas Miss World," harap Liliana Tanoesoedibjo kepada okezone usai konferensi pers di Hard Rock Cafe, eX Plaza Indonesia, Jakarta, Senin (30/5/2011).

Untuk mewujudkan hal tersebut, Liliana pun mengupayakan berbagai hal sebagai persiapan dini. Rencananya 4 Juni mendatang, Liliana beserta Miss Indonesia 2011 terpilih serta Miss World 2010, Alexandria Mills bersama Chairman of the Miss World Organization and International President of Variety, The Children's Charity, Julia Morley akan terbang ke Bali. Di pulau Dewata tersebut, Liliana dan rombongan akan melakukan mediasi dengan pihak Gubernur.

"Ini adalah salah satu langkah untuk mendukung rencana tersebut. Memang masih sangat dini sekali, tapi setidaknya langkah ini menjadi pengawal dari rencana besar tersebut. Saat pertemuan dengan Bapak Gubernur, kami akan membicarakan tentang rencana ke depan jika Bali menjadi lokasi penyelenggaraan Miss World," tambahnya.

Selain melakukan mediasi dengan gubernur, segala persiapan pun mulai digarap sejak dini. Sebagai ajang internasional, Liliana ingin semua aspek yang terkait saling menunjang satu sama lain.

"Kami akan mendukung secara penuh, khususnya RCTI selaku penyelenggara. Selain itu, kami akan memersiapkan media, acara, serta dukungan pemerintah," sambungnya.

Diungkapkan Liliana, persiapan yang maksimal memang menjadi poin utama. "Bagi warga asing, sisi keamanan dan kenyamanan menjadi faktor krusial sehingga kami perlu mendukung langsung hal ini. Dengan terpenuhinya faktor tersebut, mereka pun akan merasa betah di Indonesia. Bayangkan saja, ketika 120 negara hadir di Indonesia, tentu ini akan menjadi kebanggaan sekaligus mendatangkan devisa bagi negara," tutupnya.


(Sc : OkeZone)

Liputan khusus Miss Indonesia 2011 : Ajang Miss Indonesia 2011 Lahirkan Kategori Miss Online

SELAIN memperebutkan mahkota Miss Indonesia 2011, serangkaian kategori menarik pun dapat diperebutkan peserta. Apa sajakah label bergengsi tersebut?

Ajang Miss Indonesia tak hanya mencari talent cantik dan berbakat untuk meraih mahkota Miss Indonesia 2011, tapi juga memperebutkan beberapa label bergengsi lainnya yang didukung pihak sponsor. Jika berhasil meraihnya, bukan hanya tawaran materi yang akan diraih, tapi juga karier menjanjikan sebagai duta dari sponsor yang terpilih.

Seperti perhelatan Miss Indonesia kali ini di mana berbagai kategori siap menjaring finalis terpilih untuk mengisi label tersebut. Liliana Tanoesoedibjo selaku Founder dan Ketua Tim Dewan Juri Miss Indonesia mengatakan, tahun ini ada beberapa kategori yang ditawarkan.

"Kami menyuguhkan beberapa kategori untuk tahun ini, di antara Miss Kulit Cantik, Miss Tubuh Terindah, Miss Favorit, Miss Persahabatan, Miss Sporty, serta yang terbaru ada Miss Online dan Miss Lifestyle," tuturnya dalam sesi konferensi pers yang digelar di Hard Rock Kafe, eX Plaza Indonesia, Jakarta, Senin (30/5/2011).

Miss Online merupakan gelar persembahan media online okezone.com dan diberikan untuk mereka dengan perolehan voting tertinggi yang di-download lewat situs www.missindonesia.co.id.

Sementara itu, untuk kategori Miss Lifestyle yang dipersembahkan MNC Life berlaku untuk mereka yang dinilai dapat mensosialisasikan asuransi dan mengetahui tentang perencanaan keuangan.

"Selain bisa mensosialisasikan asuransi, kriteria Miss Lifestyle yakni memiliki wawasan sosial, ekonomi, dan budaya. Tak hanya itu, terkait dengan asuransi ini di mana produk kami juga menyediakan untuk perencanaan keuangan masa depan, maka sosok terpilih pun perlu mengetahui sejauhmana dia tahu tentang perencanaan keuangan serta dapat menyampaikan informasi tentang pentingnya asuransi jiwa bagi dirinya sendiri dan masyarkat luas," jelas Errin Magda selaku Head of Marketing MNC Life pada okezone baru-baru ini.
 
(Sc : OkeZone) 

Liputan Khusu Miss Indonesia 2011 : Pembekalan Finalis Miss Indonesia 2011 Lebih Padat

GUNA meningkatkan kualitas Miss Indonesia terpilih untuk menjadi duta di ajang Miss World 2011, sederet pembekalan pun menjadi menu wajib para finalis. Apa sajakah pembekalan tersebut?

Masa karantina akan dijalani para finalis sekira 12 hari. Dalam momen tersebut, para finalis mendapatkan ragam pembekalan yang bakal memperkaya wawasan serta keterampilan mereka saat malam final nanti.

Sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya, materi pembekalan karantina Miss Indonesia 2011 jauh lebih kaya, variatif, dan lebih padat.

Hal itu pun diakui Dada Soenardhi, Produser Miss Indonesia. "Tahun ini, waktu penyelenggaraan karantina jauh lebih padat. Jika biasanya 2 minggu, saat ini waktunya jauh lebih padat, yakni sekira 12 hari," ujarnya.

Menurutnya, tahun ini pembekalan “public speaking” lebih berwarna, yakni diisi oleh Arief Soeditomo, Tommy Sawira dari Star Harvest Academy, serta pembicara dari London School of Public Relations. Tak hanya itu, Tantowi Yahya pun turut memberikan ‘sharing’ kepada para finalis seputar persiapan untuk malam puncak nanti.

Selain pembekalan tersebut, sebanyak 33 finalis pun mendapatkan materi koreografi dari Panca Makmun, serta pembekalan umum dari Kementerian PP dan PA, serta pembelajaran dengan aktivitas kunjungan ke kantor Gubernur DKI Jakarta dan pabrik Sariayu.

"Tahun ini memang pembekalan jauh lebih padat. Apalagi kontes kecantikan ini tidak lepas dari sesi catwalk, sehingga latihan tersebut pun agak diperbanyak. Dalam karantina ini, ada sekira 7 kali latihan koreografi yang dijalani para finalis. Harapannya, peserta dapat lebih maksimal saat di malam final nanti ataupun bagi pemenang yang nantinya melaju ke ajang Miss World," tutupnya.

Sc : OkwZone

Thursday, May 26, 2011

Strategi Finalis Miss Indonesia Menang di Malam Final

UNTUK menjadi Miss Indonesia memang tidaklah mudah. Selain perlu menjaga stamina prima dan menjaga tatanan etika, mereka pun perlu memperkaya pengetahuan dengan serangkaian informasi tentang apapun.

Setelah terpilih menjadi finalis Miss Indonesia 2011, para kontestan mulai sibuk mengikuti pembekalan dari para pakar dan menjalani aktivitas positif. Mereka banyak diberikan pengetahuan agar bisa lebih mumpuni hingga malam final nanti.

Ya, ajang Miss Indonesia memang mencari sosok seorang MISS, yakni Manner, Impressive, Smart, Smart dan Social. Untuk mendapatkan label bergengsi itu, para finalis pun perlu meng-update diri dengan sejumlah informasi.

Hal tersebut pun diakui para finalis Miss Indonesia 2011. Asti Lukita Wardani, kontestan asal Jawa Tengah, misalnya. Di tengah kesibukan pembekalan yang menjadi agenda rutin karantina, dirinya tetap menyempatkan untuk membaca koran dan buku.

"Kebetulan saya membawa bekal beberapa buku tentang Jawa Tengah. Kalau sedang senggang, saya sempatkan untuk membaca. Di luar itu sebelum tidur malam, biasanya saya menyempatkan diri nonton berita malam serta membaca koran di pagi hari," ungkapnya.

Finalis lainnya, Yohana Octaviani yang mewakili daerah Sulawesi Tengah ini pun memiliki siasat serupa.

"Sebelum berangkat ke karantina saya sempat ‘browsing’ tentang kebudayaan, adat istiadat, makanan khas serta pariwisata daerah Sulawesi Tengah. Semua hasil ‘browsing’ tersebut kemudian saya ‘print’ dan selalu saya bawa dalam tas. Biasanya, saya membaca di sela-sela makan. Selain mengandalkan hasil ‘browsing’ tersebut, saya juga memperbaharui informasi lewat menonton televisi dan membaca koran yang disediakan chaperon," aku gadis berkulit putih ini.

Senada dengan kedua rekannya, finalis asal Jakarta, Fatya Ginanjar Sari juga mengungkapkan hal yang sama. Gadis berusia 17 tahun ini justru sudah mulai memersiapkan amunisi sejak dirinya resmi diberitahu panitia
 Miss Indonesia lolos sebagai finalis.

"Saya rajin bertanya-tanya, serta belajar tentang sejarah Kota Jakarta yang mengalami beberapa kali perubahan nama. Di luar itu, koran yang dibagikan panitia menjadi asupan wajib yang saya baca," tutup gadis berkulit eksotis ini membeberkan.

Sc : OkeZone 

Wednesday, May 25, 2011

LIputan Khusus Miss Indonesia 2011 : Finalis Miss Indonesia 2011 Cantik & Fotogenik

RANGKAIAN kegiatan sesi foto dan pengambilan gambar 33 finalis Miss Indonesia 2011 di ruang Albergo, Apartemen Belezza, Permata Hijau, Jakarta, berlangsung cukup cepat dan teratur. Hal ini dikarenakan seluruh kru yang dipercaya dapat bekerja dengan baik.

Adalah fotografer Hartono Hosea dari The Looop yang didaulat menjadi fotografer indoor, dan Nicolas Widjaja dari majalah HighEnd untuk fotografer outdoor, yang dipercaya menampilkan sisi terbaik 33 finalis Miss Indonesia 2011.

"Tahun ini, 33 finalis Miss Indonesia cantik-cantik dan fotogenik. Saya merasa nyaman bekerja sama dengan mereka," sahut Nicolas Widjaja, Art Director majalah HighEnd.

Senada dengan Nicolas, Hartono Hosea menilai 33 finalis Miss Indonesia fotogenik.

"Para finalis saya nilai fotogenik, memang ada beberapa yang mungkin masih malu untuk berekspresi, tapi semuanya oke. Mereka juga cukup paham bagaimana 'bermain' dengan mata dan bibir di depan kamera," tutup Hartono.

Sc  : OkeZone

LIputan Khusus Miss Indonesia 2011 : Finalis Miss Indonesia Luwes Pose di Depan Kamera

MEMASUKI karantina hari kedua, para finalis Miss Indonesia 2011 mulai disibukkan dengan aktivitas syuting video dan sesi foto. Mereka terlihat sangat luwes menampilkan pose terbaik.

Hari ini 33 finalis Miss Indonesia menjalani sesi foto di ruang Albergo, Apartemen Belezza, Permata Hijau, Jakarta. Bersiap mulai pukul 06.00 WIB, para finalis yang mengenakan busana dari Alleira, sebelumnya menjalani proses make up dan hair do yang dilanjutkan dengan sesi foto untuk buku acara di malam puncak dan polling SMS di layar RCTI yang akan ditayangkan mulai 27 Mei 2011.

Berdasarkan pengamatan okezone, para finalis tampak luwes berpose dengan anggun di depan kamera. Finalis yang masih menunggu antrean untuk foto, terlihat bersemangat memelajari pose-pose yang telah diajarkan chaperon sebelumnya.

"Kendati gugup karena masih menjalani hari kedua, para finalis terbilang luwes di depan kamera. Sebagian finalis pun telah memiliki latar belakang modeling dan tidak pelit untuk berbagi ilmu kepada finalis lain. Itu karena saya selalu mengingatkan para finalis untuk kompak, bahwa kita sekarang keluarga," papar Ritchie, Leader of Chaperon kepada okezone, Rabu (25/5/2011).

Pemotretan dilakukan di dua tempat, indoor dan outdoor. Finalis yang telah menjalani sesi pemotretan di ruang Albergo, akan meneruskan sesi pemotretan outdoor dan lokasinya tidak jauh dari kolam renang. Di lokasi ini juga finalis akan melanjutkan syuting video untuk promo on air.

"Nervous pasti ada, tapi gimana kita mengatasinya agar tidak mengganggu performance kita," ujar Elsha Aprilya Elshaviona, wakil dari Kalimantan Selatan.

Senada dengan Elsha, wakil dari Bali, Putu Tri Bulan Utami menjelaskan pentingnya belajar lebih luwes agar terlihat lebih profesional di depan kamera.

"Masing-masing finalis tentu memiliki karakter wajah sendiri. Misalnya, saya merasa memiliki senyum yang sumingrah dan paham bagaimana memperlihatkan tatapan mata yang fokus," tutupnya.

(Sc : OkeZone) 

Tuesday, May 24, 2011

Pembekalan Hari Pertama Miss Indonesia

Photos : Pembekalan Hari Pertama Miss Indonesia 2011 









 Photos : Miss Indonesia Website